Sabtu, 11 April 2015

Inilah Harga Honda CB125F 2015, 'CB250F Kecil'


Harga Honda CB125F 2015 - Pasar Honda CB125F sendiri memang saat ini masih belum menyentuh panasnya persaingan motor sport entry-level di Tanah Air. Namun besar kemungkinan, model kokoh dan gahar yang identik dengan Honda CB650F, Honda CB500F hingga CB300F dan CB250F mampu membuat streetfighter bermesin 125cc ini digemari masyarakat Indonesia.


Baru-baru ini, Honda global merilis secara resmi harganya untuk kawasan Eropa dan Amerika. Melalui autoevolution.com, sang pabrikan dikabarkan membanderol Honda CB125F 2015seharga  €2.499 atau US$ 2.700 yang setara dengan Rp 35 jutaan.( Baca juga: Resmi Launching! Inilah Sepesifikasi dan Harga Harga Suzuki Gixxer SF dan Modifikasi Yamaha Vixion Sport “Rasa” Yamaha R15.V2 dan R125 )

Harga itu memang cukup fantastis terdengar di kalangan biker Tanah Air. Beberapa pertimbangan aturan di luar negeri yang cukup ketat memang menjadi salah satu faktor penyebabnya.

Kecil namun besar, dua kata yang berlawanan arti mampu hadir di sosok 'CB250F kecil' ini. Meskipun mengusung mesin relatif kecil - pangsa pasarnya memang dikhususkan untuk para biker pemula - dimensinya yang ideal layaknya motor sport bermesin besar membuatnya mampu bertahan di pasaran hingga saat ini.


Honda CB125F 2015 dibekali dengan roda 18inci, sebelumnya hanya 17inci, sehingga mampu memaksimalkan performanya di jalanan aspal. Untuk sektor mesin, motor ini mengusung kapasitas 125cc, SOHC, satu-silinder, 4-stroke, 2-valve yang mampu menghasilkan tenaga sekitar 10.6 hp dan torsi 10.2 Nm dengan transmisi manual 5-percepatan.

Sebagai motor sport para biker pemula, Honda CB125F 2015 menyuguhkan tingkat ekonomis yang memuaskan. Pabrikan mengklaim, motor 125cc ini mampu menempuh jarak sekitar 600 km dengan 13 liter bahan bakar yang dimuat di tangkinya. Tingkat efisiensi konsumsi bahan bakar mencapai 46 km/liter.

Honda CB125F 2015 dibekali dengan perangkat rem yang terbilang sangat mumpuni. Sektor depan dihuni oleh cakram-tunggal 240mm dual-piston, sedangkan belakang masih mengandalkan sistem teromol 130mm. Suspensi, depan diisi oleh model telescopic sedangkan belakang dual-suspension dengan 5-way preload-adjustment.


Resmi Launching! Motor Baru dihargai Suzuki Gixxer SF Rp 17,4 Juta!

Harga Suzuki Gixxer SF 150 2015 - Setelah selama beberapa tahun belakangan Honda, Yamaha serta Kawasaki melenggang lurus tanpa memiliki pesaing untuk kelas motor sport fairing, Suzuki kemudian resmi meluncurkan motor sport fairing bermesin 150cc di India, kemarin tanggal 7 April 2015.


Sesuai yang dikutip dari website Motoroids, Suzuki Gixxer SF alias 'Sport Fairing' resmi diluncurkan dengan harga bervariasi di beberapa daerah di India. Harga off the road dari motor ini sekitar 17,4 juta jika dirupiahkan.


Sementara harga on the roadnya, mulai dari 95.323 Rupee atau Rp 19,8 juta di Chennai sampai dengan yang termahal di Bangalore sekitar 100.000 Rupee atau sekitar Rp 20,1 juta seperti yang dilansir juga dari IBTimes. Hal ini mementahkan spekulasi yang mengatakan bahwa Gixxer SF akan dijual di pasaran dengan harga di atas Rp 22 jutaan. Baca Juga Modifikasi Yamaha Vixion Sport “Rasa” Yamaha R15.V2 dan R125 dan REFRENSI! Modifikasi Yamaha Mio Fino “Jelmaan” Sherk


Suzuki Gixxer SF sendiri secara spesifik dipersenjatai dengan mesin berukuran 154,9cc, dengan silinder tunggal alias SOHC, 2-valve engine. Suzuki Gixxer SF sendiri memiliki 5-speed gearbox. Motor sport yang satu ini dibangun dengan tenaga 14,8hp pada 8000 rpm dan torsi 14Nm pada 6000 rpm.


Motor yang resmi dijual sejak kemarin ini diberikan beberapa opsi warna, yakni putih, hitam dan biru. Pada model warna biru atau dalam nama pasarnya 'Metallic Triton Blue', merupakan edisi khusus Livery MotoGP.

Sumber : Harga motor Suzuki 2015

Jumat, 10 April 2015

Modifikasi Vixion Sport Hasil Kombinasi R15.V2 dan R125






Modifikasi Yamaha Vixion Sport "Rasa" Yamaha R15.V2 dan R125 - Dengan mengawinkan dua konsep sport Yamaha, yakni R125 dan R15, hasil modifikasi motor Yamaha Vixion yang satu ini tampil lebih segar, beda dengan Vixion sport fairing umumnya.

Untuk mewujudkan konsep tampilan Yamaha Vixion modifikasi tersebut sang pemilik, Alfredo Agista dari kota Reog, Ponorogo Jawa Timur ini mempercayakan pada rumah modifikasi di daerahnya. (Baca juga: Resmi! Kawasaki Meluncurkan Mudguard Pulsar 200NS dan Modifikasi Yamaha Jupiter MX King 150 Custom “Jadi” M1 -  )

Tak hanya sporty, penambahan cutting sticker ala motor balap Internasional Yamaha, Moster Energi menjadikan tampilannya semakin menarik. Tak salah jika Alfredo menjuluki tunggangannya dengan Monster Kota Reyog.

Untuk bagian kaki-kaki juga diupgrade jadi lebih gagah, part-part aksesoris pendukung lainnya juga disematkan. Penyematan sejumlah part tersebut agar perwujudan konsep lebih maksimal.

Sumber : Modifikasi motor Yamaha Vixion

Rabu, 08 April 2015

Modifikasi Motor Yamaha Mio Fino


Modifikasi Motor Yamaha Mio Fino - Meski wajahnya agak aneh dan suka menyendiri, tapi Shrek mempunyai jiwa yang berani serta penolong.

Jakarta - Film animasi berjudul Sherk, mengispirasi Akmal Rahman. Pemilik skutik Yamaha Mio Fino ingin mengubah tampilan tunggangannya seperti apa yang sudah jadi inspirasinya.

"Enggak hanya dipakai harian sih, tapi mau diikutin kontes modifikasi. Siapa tahu beruntung dan bisa dapat juara, lumayan hadiahnya bisa ditabung atau beli aksesori lagi," ungkap warga Tanjuk Priuk, Jakut. (Baca juga: Oli Samping Motor, Pilih Harga Murah Apa Mahal? dan Modifikasi Yamaha Jupiter MX King 150 Custom “Jadi” M1)


Memadukan warna bodi, komponen di setang merek aftermarket berkelir gold

Corak airbrush animasi Sherk, belum ada yang menerapkan. Sehingga itu bisa dijadikan kunci kemenangan dalam lomba modif. Tak hanya itu, pria kalem ini juga menyukai karakter film buatan Amerika tersebut.


Seluruh sisi tampang Sherk ditunjukkan, seperti di dek tengah

"Meski wajahnya agak aneh dan suka menyendiri, tapi Shrek mempunyai jiwa yang berani serta penolong. Maka itu, gue cari sesuatu yang unik dan belum ada yang aplikasi," cerita Akmal. Kebetulan rumah Akmal enggak jauh dari bengkel skutik Mamo Style.


Tidak hanya bodi, cover CVT ikut kena semprot biar tampilan lebih padat

Maka jadilah Fino lokal itu menginap beberapa minggu untuk ubah tampilan. "Di dunia kontes modifikasi paling sering airbrush motif grafis dan sekarang mulai beralih ke realis. Demi menunjang penampilan biar dapat nilai plus, ditambahkan aksesori brand atau merek impor dan gaya Thai looks," ujar Mamo, owner MS, di daerah Plumpang, Tanjung Priok, Jakarta Utara ini.
Data Modifikasi
Ban : IRC Eat My Dust
Pelek : Baros
Sok Belakang : Ohlins
Jok : Bride
Saklar : Domino
Caliper : Brembo
Cakram : aftermarket
Handgrip : protaper
Bodi : Full Airbrush


Menunjang penampilan diajang kontes, sok depan custom dan sok belakang branded, Ohlins


Gaya ban kecil masih ramai, sayangnya rawan saat hujan bila dipakai harian. Untuk modifikasi Motor Yamaha Mio Fino menghabiskan dana sekitar Rp 10 juta.

Sumber : Modifikasi Motor

Selasa, 07 April 2015

Harga Motor KTM 2015 “Ada beberapa hal yang menyebabkan aki cepet tekor. Terutama bila tunggangan sudah mengalami modifikasi atau pemasangan aksesori tertentu tanpa adanya penyesuaian. Yakni karena bore-up, pemasangan klakson mobil atau model keong dan aplikasi lampu HID,” ujar Basio, mekanik Matic Shop (MS) di bilangan Ciledug, Tangerang.


Adi, wakil kepala mekanik Honda Cipulir Motor (HCM) pun menambahkan. “Stop lamp menyala terus juga bikin aki cepat tekor. Kemudian kiprok rusak dipastikan bikin aki cepat ngedrop,” ungkapnya. • (baca juga:Modifikasi Yamaha Byson “Jadi” Kawasaki Z250 )


Klakson
Pemasangan klakson mobil di motor memang banyak dilakukan para pemilik motor. Namun peranti ini juga butuh suplai tegangan listrik yang cukup besar. Nah biar aki enggak gampang tekor, sebaiknya ditambah relay untuk menyetabilkan arus listrik


Kiprok
Peranti ini berfungsi mengatur pengisian aki. Tapi kalau rusak atau bermasalah, efeknya aki overcharger maupun sebaliknya, yang berujung cepat tekor. Untuk mengetahui pengisiannya normal atau tidak, nyalakan mesin dan nyalakan lampu utama. Gas dipanteng pada putaran mesin antara 4.000-5.000 RPM. Pengisian bagus tegangannya antara 14-15 Volt. Kurang dari 14 Volt atau lebih dari 15 Volt, berarti sistem pengisiannya tidak normal karena kiprok bermasalah


Bore-up
Banyak tunggangan yang sudah bore-up gede-gedean, tapi spul dinamo starter tidak ikutan di-upgrade. Ahhasil karena kompresi tinggi, dinamo starter enggak kuat untuk starter. Lantaran dipakas terus, akibatnya aki cepat ngedrop


HID
Meski lebih terang dari lampu standar pabrik, namun peranti ini juga butuh suplai listrik lebih besar. “Enggak sedikit pebengkel yang hanya pasang lampu HID tanpa adanya penyesuaian pada spul pengisian. Akibatnya aki cepat ngedrop,” ungkap Basio


Stop Lamp
Banyak kejadian stop lamp menyala terus, tapi sang empunya tunggangan enggak memperhatikan. Akibatnya arus listrik dari aki kesedot terus selama mesin hidup. Tak heran pula kalau aki cepat tekor. “Biasanya terjadi karena setelan switch rem belakang berubah atau peranti tersebut memang rusak,” imbuh Adi

Adventure Off-Road 2015


BERSIAP! Juara Kejurnas Adventure Off-Road Akan Diganjar Mitsubishi Outlander

OtoJepun.com Kejurnas adventure off-road individu 2015 garapan GT Radial, Jhonlin Group, Jhonlin Racing Team dan Indonesia UTV Club lewat perusahaan PT Sarana Media Nusantara (SMN) tahun ini, berhadiah sebuah Mitsubishi Outlander.

Ini merupakan ganjaran untuk juara umum di samping mendapat piala. Peraih posisi kedua mendapat piala dan uang Rp 75 juta, ketiga dapat piala dan uang Rp 50 juta.

Sementara untuk hadiah masing-masing kelas totalnya Rp 15 juta dan juara umum tiap event tersedia total Rp 24 juta.

Outlander ini siap direbutkan kembali oleh juara nasional kejurnas adventure off-road individu 2014. Yakni Wahyu Lamban dari tim Hardy’s Land. Ia mempersiapkan kendaraan yang menggunakan sasis baru dengan mesin baru berbasis 8 silinder.

Sementara itu off-roader tuan rumah dari Jhonlin Racing Team (JRT), tidak akan tinggal diam melihat kiprah off-roader lain. Seperti H. Syam yang akan turun menggunakan kendaraan berbasis tubular bermesin V-8 racikan dari Amerika.

Ayo kita saksikan Kerjunas Offroad 2015 

Sumber : Harga Mobil

Rabu, 04 Juli 2012

Britain out of recession in Q3 but more QE coming


LONDON: Britain will escape from recession in the current quarter but that will not stop the Bank of England from beefing up its quantitative easing programme with another 50 billion pounds in November, according to a Reuters poll.

The economy will bounce back to 0.6 percent growth this quarter, boosted by extra working days, better weather and the ticket sales and tourism generated by London's hosting of the Olympic Games, the poll of 50 economists taken this week found.

But it will then only expand between 0.2 and 0.4 percent per quarter through to the end of next year. Those consensus forecasts are little changed from a poll taken last month.

"We'll get a bounceback in the third quarter but the underlying story is still pretty soft. The euro zone is in recession, the U.S. growth story is weakening and Asia is weakening," said James Knightley at ING Financial Markets.

"We are hoping for a gradual improvement, but it is not going to be strong enough to stop the BoE from implementing more stimulus."

There is a 70 percent chance the Bank will add to the 325 billion pounds it has already pumped into the economy through its asset purchase programme, the poll found, with the majority of respondents saying it would act in November.

The Bank will then shut down its printing presses at 425 billion pounds, in forecasts unchanged from a poll taken two weeks ago. The highest forecast predicted 500 billion pounds of QE - around one-third of gross domestic product.

Monetary Policy Committee member David Miles said in a speech on Tuesday he was open-minded about expanded QE. New MPC member Ian McCafferty took a cautious line on the need for more in a parliamentary committee appearance, saying his decision would hinge on a clearer view of the economy's health.

Britain fell back into its second recession in four years at the turn of the year as tough government austerity measures and the euro zone debt crisis stifled the economy.

Gross domestic product (GDP) contracted for a third quarter between April and June, by 0.5 percent, depressed by one-off factors including unusually wet weather and an extra public holiday to mark Queen Elizabeth's 60 years on the throne.

GDP will end the current year 0.3 percent smaller than how it started, knocked by a downturn in its biggest export market, the euro zone. But it will expand 1.2 percent in 2013, according to the median forecast, which slipped for a third month.

Data on Wednesday showed the number of Britons claiming unemployment benefit unexpectedly fell in August by the largest amount since June 2010 as companies created new jobs. That raised some hopes that a stabilising labour market will help pave the way for an economic recovery.

However, hopes the euro zone economy will improve this year have ebbed away and economists polled by Reuters now expect a modest return to growth in 2013, helped by the region's financial firewalls coming into force.

Odds are mounting that the Federal Reserve will take action as soon as Thursday to energise a U.S. economy that is struggling to gain momentum in the face of a lacklustre labour market there as well as an uncertain outlook for fiscal policy.

Economists lowered their forecasts for third-quarter U.S. growth to an annualised 1.7 percent at the same time as they ratcheted up the odds of a third round of bond buying from the Fed to 65 percent.

LOOSE HANDS

The BoE's hands have been somewhat tied by inflation running well above its 2 percent target since late 2009. But the poll predicted inflation would fall to target at the start of next year and hover around there through to at least end-March 2014.

The central bank cut rates to a record low of 0.5 percent back in March 2009. Median forecasts in the poll do not forecast any rate change until April of 2014 at the earliest.

Until recently, the Monetary Policy Committee appeared to rule out cutting the Bank Rate further due to concerns that any further reduction would reduce banks' margins and prove counterproductive if it discouraged lending.

But MPC member Martin Weale said last month he would choose an interest rate cut over more QE, provided it did not result in some banks reducing lending. However, he added he did not see a case for further monetary stimulus "at the moment".

"Further easing in monetary policy is likely to be necessary when the existing QE programme runs out in November," said Kevin Daly at Goldman Sachs, one of the 10 out of 64 economists who see a rate cut by next March.

"Thereafter, we expect policy to remain unchanged for the foreseeable future, although we view the risks next year as being skewed towards further easing," said Daly.